Sudah menjadi mimpi banyak orang untuk memulai bisnis baru dan mengembangkannya sejak adanya internet yang menyediakan banyak sumber daya. Dengan berbagai pencarian di Google mengenai “cara untuk memulai bisnis”, Anda akan menemukan banyak sekali tutorial, forum-forum, konten, dan saran yang harus dijalankan. Namun, masih banyak orang yang membuat kesalahan umum ketika memulai bisnis. Sehingga menyia-nyiakan waktu dan uang mereka.
Hari ini, kita akan berdiskusi mengenai apa saja yang perlu dipertimbangkan ketika memulai bisnis baru. Kita akan membahas:
- Biaya
- Jenis Perusahaan
- Pemasaran
- Peluncuran online
- Perhitungan akhir
BIAYA STARTUP
Sangat mudah kehilangan pelacakan biaya ketika memulai bisnis karena Anda tidak mengetahui apa yang harus diharapkan. Misalkan, tergantung pada jenis bisnis yang mulai Anda tekuni, Anda akan dihadapi dengan biaya persediaan, biaya sewa, biaya karyawan, biaya pendaftaran, dan biaya lainnya.
Jika Anda belum menabung untuk memulai bisnis, maka mungkin Anda akan terkena beberapa masalah, terutama jika Anda membuat keputusan terlalu cepat. Kami sarankan Anda membuat perencanaan ke depan sebelum memulai bisnis dan mempertimbangkan biaya yang mungkin diperlukan. Cara ini membantu Anda untuk menghitung uang dan tidak akan sampai terjebak masalah saat sudah menjalankan bisnis Anda.
JENIS PERUSAHAAN
Anda memiliki beberapa pilihan ketika mendaftarkan bisnis Anda, dan yang penting untuk mengetahui bagaimana masing-masing pilihan mempengaruhi bottom-line Anda. Beberapa jenis pendaftaran akan menghemat uang Anda pada biaya startup, tetapi Anda akan membayar pajak yang lebih mahal. Biaya pendaftaran bisnis yang lain mungkin membutuhkan lebih banyak biaya, tetapi sedikit memberikan potongan pajak untuk Anda. Sebelum memulai bisnis, Anda seharusnya sudah melakukan riset tentang jenis pendaftaran bisnis yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, Anda harus memenuhi hal-hal berikut ini:
- Kepemilikan
- Perseroan terbatas
- Saham
- Organisasi amal
- Jaminan
Cobalah untuk meneliti masing-masing formasi perusahaan dan temukan mana yang paling sesuai. Keputusan Anda harus berdasarkan pada jumlah karyawan yang Anda butuhkan dan mungkin Anda ingin memiliki aset perusahaan seperti mobil, unit komersial, dan pinjaman.
PEMASARAN
Perusahaan besar setiap tahunnya telah mengeluarkan biaya pemasaran miliaran rupiah agar brand produk mereka semakin dikenal pada taraf nasional bahkan internasional. Sementara ketika Anda memulai bisnis, Anda akan berpikir tentang bagaimana cara mempromosikan produk Anda. Biaya pemasaran bisa saja tinggi terutama jika menggunakan saluran online seperti Google AdWorda, Bing, dan media sosial. Kemudian mungkin Anda akan mempertimbangkan saluran offline seperti majalah, surat kabar, dan brosur.
Sangat penting bagi Anda membuat anggaran pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan Anda, termasuk biaya persiapan peluncuran startup Anda.
PELUNCURAN ONLINE
Hampir setiap bisnis memiliki peluncuran online dan begitu juga dengan Anda, seharusnya Anda mempertimbangkannya. Internet telah menghubungkan orang-orang dari seluruh dunia, dan mereka dapat menjadi konsumen masa depan Anda. Tetapi, dalam rangka menarik perhatian khalayak yang sangat luas ini, Anda harus membuat brand Anda dikenal secara online. Dimulai dari membuat website yang dapat diselesaikan hanya dalam waktu beberapa minggu menggunakan platform WordPress. Berikut ini adlaah beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan ketika membuat website untuk bisnis:
- Apa tujuan online Anda? (misalnya, akuisisi konsumen, brand awareness, dan lain-lain)
- Bagaimana desain yang diinginkan untuk website Anda?
- Siapa yang akan mengurus website Anda?
- Informasi apa yang ingin Anda sajikan pada website Anda?
- Menu, halaman, blog, dan layout seperti apa yang Anda inginkan?
PERHITUNGAN AKHIR
Bisnis adalah tentang membuat keuntungan, dan jika Anda tidak menghasilkannya, Anda mungkin berpikir untuk menghentikannya. Penting bagi Anda untuk menghitung jumlah pengeluaran dan pendapatan untuk memahami letak penyesuaian yang diperlukan. Misalkan, setelah melakukan perhitungan dengan benar, Anda meninjau produk yang paling banyak membutuhkan biaya produksi besar, dan mungkin Anda berusaha membuat penghematan atas proses produksi tersebut dan mulai menghitung keuntungan Anda. Jika Anda tidak memiliki passion di bidang akuntansi, maka Anda dapat mempekerjakan seorang ahli akuntan untuk membantu Anda.