Tahukah Anda bahwa 90% pembeli mengatakan bahwa kualitas foto sangat penting dalam keputusan pembelian? Ya, itu adalah fakta yang dikatakan dalam Survei Pembeli Etsy.com pada 2017 lalu.
Visual memang adalah salah satu faktor utama yang harus diperhatikan para pemilik brand. Khususnya untuk produk-produk impulsif, visual yang menarik dapat meningkatkan minat dan menarik perhatian audiens.
Foto produk yang eye catching tidak hanya mempercantik tampilan toko online Anda, tetapi juga menjadi langkah awal dalam menentukan kesuksesan penjualan.
Tak perlu khawatir akan biaya fotografer, karena untuk menciptakan foto produk yang estetik bisa Anda lakukan sendiri lho! Inilah tips and trick serta cara membuat foto produk untuk kebutuhan brand Anda.
Cari Referensi & Mood Board
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencari referensi dan membuat mood board. Referensi visual akan membantu Anda menentukan gaya dan konsep yang diinginkan.
Anda bisa mencari inspirasi dari berbagai sumber seperti:
- Instagram, dengan mencari akun-akun fotografi atau brand terkenal yang sesuai dengan produk Anda
- Website fotografi, seperti Unsplash, Pexels, atau Shutterstock menyediakan banyak contoh foto produk profesional
- Melihat katalog produk dari brand lainnya
Mood board berfungsi sebagai panduan visual yang akan mempermudah proses kreatif Anda. Pastikan mood board tersebut mencakup berbagai aspek seperti pencahayaan, palet warna, dan komposisi.
Lengkapi Kebutuhan Alat & Properti Foto
Setelah mendapatkan referensi, lengkapi kebutuhan alat dan properti foto. Beberapa alat dasar yang Anda perlukan antara lain kamera (bisa menggunakan smartphone dengan kualitas kamera yang baik), tripod, lampu pencahayaan, dan background.
Properti tambahan seperti alas foto, dekorasi, dan penyangga produk juga dapat membantu mempercantik hasil foto. Investasi pada alat yang tepat akan memberikan hasil yang lebih profesional.
Siapkan Produk & Lakukan Grouping
Cara membuat foto produk selanjutnya tentu menyiapkan produk-produk Anda.
Jika Anda memiliki banyak produk, lakukan pengelompokan (grouping) sebelum mulai memotret. Pengelompokan ini akan mempermudah proses pengambilan foto dan memastikan setiap detail produk tergambar dengan maksimal.
Pisahkan produk berdasarkan kategori atau tema tertentu, sehingga Anda bisa fokus pada satu kelompok produk dalam satu sesi foto. Misalnya, jika Anda menjual produk skincare, kelompokkan produk berdasarkan jenis seperti pembersih wajah, pelembap, dan serum.
Perhatikan Teknik Foto Produk
Teknik pengambilan adalah satu cara untuk membuat foto produk yang menarik dan enak dipandang.
Gunakan pencahayaan yang cukup agar produk terlihat jelas. Cahaya alami dari jendela adalah pilihan terbaik, namun Anda juga bisa menggunakan lampu studio jika diperlukan.
Adapun angle foto yang perlu dipertimbangan, seperti:
- Eye Level: Sudut pandang sejajar dengan mata memberikan perspektif yang natural dan sering digunakan untuk produk makanan dan minuman. Sudut ini membantu menampilkan produk secara realistis, seperti yang dilihat konsumen secara langsung.
- High Angle: Memotret dari atas memberikan tampilan yang menyeluruh dan cocok untuk produk fashion, aksesori, atau peralatan masak. Teknik ini memberikan gambaran lengkap dari keseluruhan produk.
- Low Angle: Sudut pandang dari bawah memberikan kesan produk lebih besar dan megah, cocok untuk produk-produk besar seperti furnitur atau peralatan elektronik.
Selain angle dan pencahayaan, pilih teknik shoot yang sesuai dengan kebutuhan Anda:
- Flat Lay: Teknik ini melibatkan memotret produk dari atas, sering digunakan untuk produk fashion, makanan, dan alat tulis. Flat lay memberikan tampilan yang bersih dan terorganisir, ideal untuk menampilkan beberapa item sekaligus
- Close-Up: Foto jarak dekat untuk menunjukkan detail produk, seperti tekstur atau bahan. Teknik ini cocok untuk produk kecantikan, perhiasan, dan tekstil.
- Lifestyle Shot: Memotret produk dalam konteks penggunaannya sehari-hari, seperti bantal di sofa atau sepatu yang dikenakan. Teknik ini baik untuk memberikan gambaran bagaimana produk digunakan dalam kehidupan nyata.
Editing
Setelah selesai memotret, langkah selanjutnya adalah editing. Proses ini sangat penting untuk memberikan sentuhan akhir pada foto agar lebih menarik dan menjual.
Anda bisa menggunakan aplikasi edit foto seperti Adobe Photoshop, Lightroom, atau aplikasi edit foto lainnya yang lebih sederhana.
Pastikan untuk mengatur kecerahan, kontras, dan saturasi warna agar foto produk terlihat lebih hidup.
Dengan mengikuti lima langkah di atas, Anda dapat membuat foto produk yang menjual. Cara membuat foto produk yang telah disebutkan tentu harus diimbangi dengan skill yang cukup.
Nah, jika Anda merasa membutuhkan bantuan profesional, Herco Digital siap membantu Anda!
Kami menyediakan jasa foto produk yang sudah dipercaya oleh berbagai brand F&B, skincare, hingga fashion. Lihatlah portofolio kami di Herco Digital dan rasakan sendiri kualitas layanan kami.
Jangan ragu untuk menghubungi kami dan tingkatkan penjualan Anda dengan foto produk yang menawan!